Jakarta – Dalam suatu upaya yang menunjukkan solidaritas dan komitmen bersama terhadap pertumbuhan sektor peternakan unggas, Sdr. Alvino Antonio, Ketua Komunitas Peternakan Unggas Nasional (KPUN), telah menyatakan dukungan kuatnya terhadap serangkaian kebijakan pemerintah yang baru diumumkan. Kebijakan ini dirancang untuk memperkuat industri peternakan unggas di Indonesia, meningkatkan kualitas produksi, dan memastikan keamanan pangan bagi masyarakat.
“Kami, di KPUN, sepenuhnya mendukung inisiatif pemerintah ini,” kata Alvino.
“Kami percaya bahwa melalui kerja sama ini, kita dapat mencapai kemajuan yang signifikan dalam meningkatkan efisiensi, keberlanjutan, dan daya saing sektor peternakan unggas nasional.” sambungnya.
Kebijakan pemerintah tersebut mencakup berbagai aspek, mulai dari subsidi untuk pakan ternak, pelatihan bagi peternak, hingga penerapan teknologi baru dalam budidaya unggas. Ini juga termasuk langkah-langkah untuk memperbaiki sistem distribusi, sehingga produk unggas dapat mencapai pasar dengan lebih efisien, serta meningkatkan standar kesehatan dan keamanan pangan.
Alvino menambahkan bahwa KPUN siap berkolaborasi dengan pemerintah dan stakeholders terkait lainnya untuk mengimplementasikan kebijakan ini.
“Kami mengakui pentingnya inovasi dan adaptasi dalam industri ini. KPUN berkomitmen untuk bekerja sama dengan semua pihak untuk memastikan bahwa kebijakan ini memberikan hasil yang positif bagi semua, terutama peternak unggas di seluruh negeri.” tegasnya.
Selain itu, KPUN juga mengajak anggotanya untuk aktif berpartisipasi dalam program-program yang diinisiasi oleh pemerintah.
“Ini adalah kesempatan bagi kita untuk berkontribusi secara nyata terhadap kemajuan industri peternakan unggas di Indonesia,” ujar Alvino.
Pernyataan dukungan ini diharapkan akan memperkuat kerja sama antara komunitas peternakan unggas dan pemerintah, serta mempercepat realisasi tujuan bersama untuk mencapai industri peternakan unggas yang lebih maju, berkelanjutan, dan mampu memenuhi kebutuhan pangan masyarakat Indonesia.
