Banten – Kembalinya mantan Gubernur Banten, Ratu Atut Chosiyah, ke panggung politik setelah masa hukuman penjara terkait kasus korupsi menuai sorotan publik. Meski telah selesai menjalani hukuman, kehadirannya kembali ke dunia politik membawa berbagai spekulasi.
Salah satunya adalah dugaan dukungan terhadap mantan Walikota Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diany, yang juga terlibat dalam isu korupsi.
Ratu Atut, yang dikenal sebagai sosok kuat dalam politik Banten, telah menjalani hukuman penjara selama beberapa tahun setelah terjerat kasus korupsi pengadaan alat kesehatan dan proyek lainnya.
Kini, setelah bebas, dia dikabarkan memberi dukungan kepada Airin dalam kontestasi Pilkada Serentak khususnya Banten. Beberapa pihak menyatakan bahwa Atut mungkin ingin kembali membangun pengaruh politiknya, dengan berfokus pada mendukung figur-figur yang memiliki hubungan erat dengannya, termasuk Airin.
Namun, tak sedikit pula yang mengkritik langkah ini, menilai bahwa kehadiran Atut dapat memperburuk citra politik di Banten dan Tangerang Selatan, terutama mengingat masa lalunya yang terkait erat dengan skandal korupsi.
Saat ini, baik Ratu Atut maupun Airin belum memberikan komentar resmi terkait hubungan mereka dalam isu ini. Masyarakat dan pengamat politik masih menunggu perkembangan lebih lanjut terkait apakah dukungan Atut benar-benar akan memengaruhi jalannya kasus hukum Airin di masa depan.
